Kamis, 15 Mei 2014

MANUSIA DAN KEADILAN

Manusia dan keadilan
Tujuan instruksional umum :
Manusia dapat memahami dan mengerti tentang berbagai macam keadilan-keadilan sosial, kejujuran, kecurangan dan kenyataan yang ada dalam kehidupan serta kaitannya dengan manusia.

Tujuan instruksional khusus :
1.      Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian keadilan
2.      Mahasiswa dapat menjelaskan makna keadilan
3.      Mahasiswa dapat menyebutkan macam-macam keadilan
4.      Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian kejujuran
5.      Mahasiswa dapat menjelaskan hakekat kejujuran
6.      Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian kecurangan
7.      Mahasiswa dapat menyebutkan sebab-sebab orang melakukan kecurangan
8.      Mahasiswa dapat menyebutkan macam-macam perhitungan dan pembalasan
9.      Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian tentang nama baik
10.  Mahasiswa dapat menyebutkan hakekat pemulihan nama baik
11.  Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian tentang pembalasan
12.  Mahasiswa dapat menyebutkan penyebab pembalasan
13.  Mahasiswa dapat menuliskan 1 contoh pembalasan

A.      PENGERTIAN KEADILAN
keadilan menurut aristoteles adalah kelayakan dalam tindakan manusia. Kelayakan diartikan sebagai titik tengah diantara kedua ujung ekstrem yang terlalu banyak dan terlalu sedikit. Kedua ekstrem itu menyangkut dua orang atau benda bila kedua orang tersebut mempunyai kesamaan dalam ukuran yang telah ditetapkan, maka masing-massing orang akan menerima bagian yang tidak sama.                                                                               Keadilan oleh plato diproyeksikan pada diri manusia sehingga yang dikatakan adil adalah orang yang mengendalikan diri dan perasaannya dikendalikan oleh akal. Lain lagi pendapat Socrates yang memproyeksikan keadilan pada pemerintahan karena keadilan tercipta bilamana warga Negara sudah merasakan bahwa pihak pemerintahan sudah melaksanakan tugasnya dengan baik. Sedangkan kong H u C u berpendapat lain keadilan terjadi apabila anak sebagai anak, ayah sebagai ayah, bila raja sebagai raja, masing-masing telah melaksanakan kewajibannya. Menurut pendapat yang lebih umum dikatakan bahwa keadilan itu adalah pengakuan dan perlakuan yang seimbang antara hak dan kewajiban yang bila setiap orang memperoleh apa yang menjadi haknya dan setiap orang memperoleh bagian yang sama dari kekayaan bersama.
B.      KEADILAN SOSIAL
Bicara tentang keadilan anda tentu ingat akan dasar Negara kita ialah pancasila yang disebutkan sila kelima “keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia”. Dalam dokumen lainnya pancasila diusulkan oleh bung karno adanya perinsip kesejahteraan sebagai salah satu dasar Negara, selanjutnya prinsip itu dijelaskan sebagai prinsip “tidak ada kemeskinan didalam Indonesia merdeka”. Selanjutnya untuk mewujudkan keadilan sosial itu, diperinci perbuatan dan sikap yang perlu dipupuk, yakni :
1.      Perbuatan luhur yang mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan kegotongroyongan.
2.      Sikap adil terhadap sesame, menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban serta menghormati hak-hak orang lain.
3.      Sikap suka memberi pertolongan kepada orang yang memerlukan
4.      Sikap suka bekerjja keras.
5.      Sikap menghargai hasil karya orang lain yang bermanfaat untuk mencapai kemajuan dan kesejahteraan bersama
Asas yang menuju dan tercipatanya keadilan sosial itu akan dituangkan dalam bebagai langkah dan kegiatan antaralain, melalui delapan jalur pemerataan yaitu :
1.      Pemerataan pemenuhan kebutuhan pokok rakyat banyak khususnya pangan, sandang dan pemurahan
2.      Pemerataan memperoleh pendidikan dan pelayanan kesehatan
3.      Pemerataan pembagian pendaftaran
4.      Pemerataan kesempatan kerja
5.      Pemerataan kesempatan berusaha
6.      Pemerataan kesempatan berpartisipasi dalam pembangunan khususnya bagi generasi muda dan kaum wanita
7.      Pemerataan penyebaran pembangunan diseluruh wilayah tanah air
8.       Pemerataan memperoleh keaddilan

C.      BERBAGAI MACAM KEADILAN
A.      Keadilan legal atau keadilan moral
B.      Keadilan distributif
C.      Keadilan komuntatif

D.      KEJUJURAN
Kejujuran atau jujur artinya apa yang yang dikatakan seseorang sesuai dengan hati nuraninya dan yang dikatakan dengan kenyataan yang ada. Barang siapa berkata jujur serta bertindak sesuai dengan kenyataannya artinya orang itu berbuat benar. Pada hakekatnya jujur atau kejujuran dilandasi oleh kesadaran normal yang tinggi tentang diri kita sendiri karena berhadapan dengan hal baik atau buruk. Disitu manusia dihadapkan  kepada pilihan atara halal dan haram, yang boleh dan yang tidak boleh dilakukan.

E.       KECURANGAN
Kecurangan atau curang identik  dengan ketidak jujuran sehingga menyebabkan manusia serakah, tamak, ingin menimbun kekayaan yang berlebihan dengan tujuan agar dianggap sebagai orang yang paling hebat, paling kaya dan senang apabila masyarakat yang disekelilingnya hidup menderita.
Bermacam-macam aspek sebab orang melakukan kecurangan, ditinjau dari hubungan manusia dengan alam sekitarnya ada empat aspek yaitu :
1.      Aspek ekonomi
2.      Aspek kebudayaan
3.      Aspek peadaban
4.      Aspek teknik
Apabila keempat aspek tersebut dilaksanakan secara wajar, maka segalanya akan berjalan sesuai dengan norma-norma moral atau norma hokum, akan tetapi apabila manusia dalam hatinya telah digerogoti jiwa tamak, iri, dengki, maka manusia akan melakukan perbuatan yang melanggar norma tersebut dan jadilah kecurangan.

F.       PEMULIHAN NAMA BAIK
Nama baik merupakan tujuan utama orang hidup, tingkah laku atau perbuatan yang baik dengan nama baik itu pada hakekatnya sesuai dengan kodrat manusia yaitu :
1.      Manusia menurut sifatnya adalah mahluk bermoral
2.      Ada aturan-aturan yang berdiri sendiri yang harus dipatuhi manusia untuk mewujudkan dirinya sendiri sebagai pelaku moral tersebut
Pada hakekatnya pemulihan nama baik adalah kesaaran manusia akan segala kesalahannya, bahwa apa yang diperbuatnya tidak sesuai dengan ukuran moral atau tidak sesuai dengan akhlak.

G.     PEMBALASAN
       Pembalasan adalah suatu reaksi atau perbuatan orang lain. Reaksi itu berupa perbuatan yang serupa, perbuatan yang seimbang, tingkah laku yang serupa, tingkah laku yang seimbang. Sebagai contoh : A memberikan makanan kepada B, dilain kesempatan B memberikan minuman kepada A. perbuatan tersebut merupakan perbuatan serupa dan ini merupakan pembalasan.


Senin, 12 Mei 2014

MANUSIA DAN PENDERITAAN

Manusia dan penderitaan
Tujuan intruksi umum :
Manusia dapat memahami dan menghayati kenyataan-kenyataan yang ada dalam kehidupan manusia dengan berbagai macam penderitaan,pengaruh dan sebab yang ada
Tujuan instruksional khusus :
1.       Manusia dapan menjelaskan pengertian penderitaan
2.       Manusia dapat menjelaskan pengertian siksaan
3.       Manusia dapat menjelaskan 3 siksaan yang sikapnya psikis
4.       Manusia dapat menjelaskan penertian kekalutan mental
5.       Manusia dapat menyebutkan gejala-gejala seseorang mengalami kekuatan mental
6.       Manusia dapat menyebutkan tahap tahap gangguan kejiwaan
7.       Manusia dapat menyebutkan sebab-sebab timbulnya kekalutan mental
8.       Manusia dapat menyebutkan proses-proses kekalutan mental
9.       Manusia dapat menyebutkan sebab-sebab timbulnya penderitaan
10.   Manusia dapat menyebutkan pengaruh yang akan terjadi pada seseorang jika mengalami penderitaan

A.      Pengertian penderitaan
Penderitaan berasal dari kata derita, derita artinya menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan ,penderitaan dapat lahir batin dan penderitaan dapat bertingkat-tingkat ada yang berat ada yang ringan. Penderitaan akan dialami oleh semua orang, hal itu sudah merupakan resiko hidup. Tuhan memberikan kesenangan atau kebahagiaan kepada umatnya, tetapi juga memberikan penderitaan atau kesedihan yang kadang-kadang bermakna agar manusia sadar untuk tidak memalingkan dirinya.
B.      Siksaan
Siksaan dapat diartikan sebagai siksaan badan atau jasmani dan dapat juga berupa siksaan jiwa atau rokhani, siksaan yang dialami manusia dalam kehidupan sehari-hari banyak terjadi dan banyak dibaca diberbagai media massa, contohnya siksaan pembunuhan, pemerkosaan, pencurian, perampokan, dan sebagainya.
C.            kekalutan mental
kekalutan mental dapat dirumuskan sebagai gangguan kejiwaan akibat ketidak mampuan seseorang menghadapi persoalan yang harus diatasi sehingga yang bersangkutan bertingkah secara kurang wajar.
D.            penderitaan dan perjuangan
setiap manusia pasti mengalami penderitaan baik berat ataupun ringan, penderitaan adalah bagian kehidupan manusia yang bersikap kodrat, artinya sudah menjadi konsekwensi manusia hidup ditakdirkan bukan hanya untuk bahagia, melainkan juga menderita. Karena itu manusia hidup tidak boleh pesimis, yang menganggap hidup sebagai rangkaian penderitaan. Manusia harus optimis ia harus berusaha mengatsi kesulitan hidup. Pembebasan dari penderitaan pada hakekatnya meneruskan kelangsungan hidup, caranya ialah berjuang menghadapi tangtangan hidup supaya terhindar dari bahaya dan malapetaka, karna manusia dapat merencanakan dan tuhan yang menentukan.
      e.      penderitaan media massa dan seniman
dalam dunia modern sekarang Ini kemungkinan terjadi penderitaan itu lebih besar, hal ini telah terbukti oleh kemajuan teknologi dan sebagainya. Beberapa hal lain yang menyebabkan penderitaan manusia seperti kecelakaan, bencana alam, bencana perang dan lain-lain. Media massa merupakan alat paling tepat untuk mengkomunikasikan peristiwa-peristiwa penderitaan manusia secara cepat kepada masyarakat.
F              penderitaan dan sebab-sebabnya
timbulnya penderitaan, maka penderitaan dapat diperinci sebagai berikut :
·         penderitaan yang timbul karena perbuatan manusia.
Penderitaan yang menimpa manusia karena perbuatan buruk manusia dapat terjadi dalam hubungan sesame manusia.
·         Penderitaan yang timbul karena penyakit, siksaan / azab kubur
Namun semua penderitaan itu dapat diatasi dengan kesabaran, tawakal, dan optimism.               
G       pengahruh penderitaan

orang yang mengalami penderitaan mungkin akan memperoleh pengaruh bermacam-macam dan sikap dalam dirinya. Sikap yang timbul dapat berupa sikap positif dan sikap negatif.

manusia dan keindahan

  • Manusia dan keindahan

Tujuan instruksional umum:
Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami tentang keindahan, renungan, keserasian serta kaitannya dengan manusia didalam kehidupan sehari-hari
Tujuan instructional khusus :
1.       Manusia dapat menjelaskan pengertian keindahan
2.       Manusia dapat membedakan antara keindahan sebagai satu kuaitas abstrak dan sebagai sebuah benda tertentu yang indah
3.       Mahasisawa dapat menyebutkan tentang keindahan yang seluas-luasnya
4.       Mahasiswa dapat menjelaskan tentang nilai etetik
5.       Mahasiswa dapt membadakan nilai ekstrinstik dan nilai instrinstik
6.       Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian tentang kontemplasi dan ekstanssi
7.       Mahasiswa dapat menyebutkan teori-teori dalam renungan
Keindahan
Kata keindahan berasal dari kata indah, artinya bagus, permai, elok, molek dan sebagainya. Keindahan identik dengan kebenaran. Menurut cakupnya orang harus membedakan keindahan sebagai suatu kualitas abstrak dan sebagai sebuah benda tertentu yang indah. Disamping itu terdapat pula perbedaan menurut luasnya pengertian yaitu :
a.       Keindahan dalam arti luas
b.      Keindahan dalam arti estetis murni
c.       Keindahan dalam arti terbatas dalam pengertiannya dengan pengliahatan keindahan alam arti luas merupakan pengertian semula dari bangsa yunani dulu yang didalamnya tercakup pula kebaikan.
Keindahan dalam arti estetik murni menyangkut pengalaman estetis dari seseorang dalam hbungannya dengan segala sesuatu yang dicerapnya. Sedangkan keindahan dalam arti terbatas lebih disempitkan sehingga hanya menyangkut benda-benda yang dicerapnya dengan penglihatan, yakni berupa keindahan dari bentuk dan warna .
sebab manusia menciptakan keindahan :
1.       Tata nilai yang telah using
2.       Kemerosotan zaman
3.       Penderitaan manusia
4.       Keagungan Tuhan
Renungan
Renungan berasal dari kata renung; artinya diam-diam memikirkan sesuatu, atau memikirkan sesuatu dengan dalam-dalam. Renungan adalah hasil merenung dalam menyciptakan seni ,ada beberapa teori antara lain :
-          Teori pengungkapan
-          Teori metafisik

-          Teori psikologis 

Senin, 28 April 2014

untuk materi tambahan berupa paper tersendiri IBD

1.   JELASKAN "CYBERSPACE" SEBAGAI SEBUAH RUANG BUDAYA BAGI MANUSIA

   Kita dapat merasakan terjadinya percepatan proses aktivitas kehidupan dalam era globalisasi ini. Dunia pun seakan-akan melipat dirinya. Manusia tidak perlu lagi menghabiskan banyak waktu untuk bepergian dari satu tempat ke tempat lainnya. Tidak perlu lagi menunggu untuk mendapatkan informasi tentang keadaan suatu daerah di wilayah yang jauh dari tempatnya berada. Manusia tidak perlu lagi membaca banyak buku untuk menemukan suatu informasi yang dia butuhkan. Hal tersebut terjadi sejak perkembangan teknologi yang kian pesat, terutama sejak dimunculkannya internet secara global. 
  Apakah masyarakat Indonesia sudah siap menerima serangan elektronisasi yang dibawa oleh globalisasi melalui fasilitas internetnya? Jawabannya tergantung kepada para pelajar. Pelajar di sini berarti semua orang yang memiliki niat untuk belajar, tidak terpatok dalam batasan umur dan gelar ataupun jabatan, maka anak SD hingga orang-orang tua semuanya berperan dalam mempersiapkan Indonesia yang elektronis.
Perhatian terhadap perkembangan internet dan perannya dalam kehidupan manusia tak dapat lepas dari perkembangan Information Commnication Techlology (ICT) atau lebih dikenal di Indonesia dengan teknologi informasi dan komunikasi, sebab peran ICT terhadap berbagai bidang kehidupan sangatlah besar. Teknologi informasi dan komunikasi mampu mengubah cara orang berkomunikasi, cara orang bekerja, cara orang belajar atau dengan kata lain mengubah cara hidup. Penerapan ICT dalam kehidupan merupakan pintu gerbang dalam pembentukan kebudayaan baru, yaitu kebudayaan cyber.
  Kebudayaan Cyber adalah kebudayaan yang terbentuk karena semakin membudayanya pelaksanaan hampir segala jenis aktivitas manusia di dunia cyber. Hal ini disebabkan karena telah terjadinya elektronisasi di hampir segala jenis aktivitas kehidupan manusia. Hal ini berarti semua manusia harus memiliki kemampuan untuk berinteraksi dengan alat-alat elektronis yang berteknologi tinggi sebab jika tidak maka manusia itu akan terpinggirkan dan menjadi manusia yang tidak berguna.
  Penerapan ICT memiliki tantangan tersendiri. Masalah muncul ketika aktivitas yang berbasis ICT berinteraksi dengan orang-orang yang masih gagap teknologi. Proses komunikasi berbasis teknologi informasi akan terlihat tersendat, macet bahkan tak berfungsi ketika berhadapan dengan manusia-manusia yang belum terlalu akrab dengan komputer, jaringan dan internet.
  Tantangan penerapan ICT dapat dikelompokkan ke dalam tiga kelompok, yaitu sarana dan prasarana, masyarakat dan individu. Tantangan yang ada dalam sarana prasarana antara lain adalah software yang digunakan untuk fasilitas pendukung ICT sebagian besar masih belum berbahasa Indonesia.

  Kemungkinan terjadinya kebocoran informasi rahasia negara semakin besar, belum terlalu memasyarakatnya internet maupun alat-alat pendukung teknologi informasi terutama di daerah-daerah terpencil.
    Tantangan penerapan ICT yang muncul dari sudut pandang kemasyarakatan adalah kurangnya SDM yang mampu untuk menjadi teknisi alat-alat yang mendukung penerapan ICT, kurangnya jumlah SDM yang memiliki keterampilan dan kemampuan untuk memanfaatkan informasi yang disediakan oleh teknologi informasi, masih tersendatnya komunikasi antarahli ICT untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi sehari-hari, masih hidup dan dipertahankannya budaya-budaya negatif. Kebiasaan yang tidak baik dan mentalitas rendah dalam masyarakat Indonesia, misalnya korupsi, kolusi, kurangnya kedisiplinan terhadap peraturan, malas, pembajakan karya cipta (termasuk mencontek jawaban soal pada ujian), egois dan kapitalis yang mematikan fungsi sosial manusia karena selalu berorientasi kepada keuntungan material dan cenderung individualis yang sekuler, sosialis yang meniadakan sisi pribadi manusia dan menjadikan manusia hanya berfungsi sebagai makhluk komunal, kurang mengenal diri sendiri, kurang bertanggung jawab.
Pribadi yang berinteraksi dengan ICT pun memunculkan beberapa tantangan yang patut diperhitungkan, yaitu moral dan spiritualitas yang rendah pada sebagian besar rakyat Indonesia, masih adanya orang-orang yang phobia terhadap pertumbuhan dan penerapan teknologi informasi dan komunikasi yang diakibatkan oleh masih adanya mentalitas rendah, misalnya mempersulit yang mudah untuk keuntungannya sendiri.
Penerapan ICT di Indonesia terkait dengan e-lndonesia Initiative. E-lndonesia Initiative adalah suatu gerakan yang berkaitan dengan pembangunan teknologi dan komunikasi di Indonesia, baik usulan kebijakan, tesbed, pengendalian, pemantauan maupun kegiatan-kegiatan yang terkait lainnya, baik di pemerintahan, korporasi, sekolah maupun lembaga swadaya masyarakat. Tujuan kegiatan ini adalah tercapainya pembangunan teknologi informasi dan komunikasi yang selaras dengan pembangunan negara Republik Indonesia. Pembangunan e-commerce, e-education, e-government dll. perlu diteruskan dengan melihat pengalaman selama ini dan juga strategi pembangunan maupun penerapan yang lebih sesuai.
Konsep penerapan teknologi informasi dan komunikasi akan percuma jika tantangan yang ada dalam masyarakat dan pribadi bangsa Indonesia tidak kita tanggulangi. Hal itu pun akan makin parah jika peluang yang ada tidak kita manfaatkan. Penyambutan elektronisasi dalam segala bidang harus kita persiapkan dengan pembentukan budaya baru dalam diri bangsa Indonesia. Pembentukan budaya ini tidak berarti mengganti seluruh budaya yang ada, namun lebih cenderung kepada penggabungan budaya-budaya baik yang ada pada dua kebudayaan (kebudayaan internal dan kebudayaan eksternal) dengan tujuan terciptanya satu budaya unggul yang memanusiakan manusia dan menunjukkan manusia yang menjadi dirinya sendiri namun tetap sesuai fitrahnya.
   Kebiasaan dan mentalitas yang harus ditanam, dipupuk dan dipelihara oleh masyarakat Indonesia untuk menuju kebudayaan cyber adalah kebiasan untuk disiplin. Bentuk disiplin itu antara lain berusaha untuk menepati janji, tepat waktu, taat pada peraturan yang berlaku atas dasar kesadaran pribadi bukan atas dasar rasa takut. Menjadi pribadi yang visioner (memiliki tujuan hidup yang jelas dan motivasi yang benar), berkarater (memiliki harga diri dan kehormatan jiwa dalam bentuk jujur, terpercaya, bertanggung jawab, setia dan loyal), selalu berusaha untuk tidak menjadi beban orang lain, juga merupakan mentalitas yang harus ada. Hal lain yang patut dilahirkan adalah memiliki prisip kerja keras, tuntas, kualitas, cerdas dan ikhlas. Kebiasaan mengeluh, bertindak sia-sia, malas, mengandalkan orang lain dan plagiasi (peniruan) murni adalah budaya yang harus dihilangkan dan dimatikan. Catatan penting dalam persiapan menuju kebudayaan cyber adalah perhatian terhadap sisi spiritualitas manusia, sebab sehebat apapun manusia tetap ada batasan yang tak dapat ditembus oleh kemampuannya. Harus ada keseimbangan perkembangan antara iptek dan moral. Spirituaitas disini bukan sebagai pelarian manusia, namun sebagai penopang perkembangan pemikiran manusia.

Sebagai penutup, melakukan perubahan kebudayaan merupakan hal yang sulit, namun bukan hal yang tidak mungkin. Selama kita berusaha untuk merubah, maka hal itu pasti dapat terlaksana. Maka bukan hal yang tidak mungkin jika kelak bangsa Indonesia dapat ikut berperan dalam pembentukan kebudayaan baru, yaitu Kebudayaan Cyber.

2. APA SAJA MASALAH BUDAYA YANG MUNGKIN BISA DITEMUKAN DALAM "CYBERSPACE"

  Cyber Space atau dunia maya juga dapat menimbulkan masalah-masalah, antara lain yaitu:
a.       Masalah Ketergantungan
Manusia dapat melakukan apapun dengan internet secara mudah dan cepat. Hal ini membuat manusia menjadi bergantung dengan ruang maya atau cyberspace tersebut. Kita tidak lagi perlu membaca banyak buku untuk memperoleh informasi, kita hanya perlu terhubung dengan internet untuk mendapatkan informasi yang kita inginkan. Hal ini menyebabkan ketergantungan sebab manusia menjadi kurang berusaha dalam melakukan sesuatu dengan dirinya sendiri.
b.      Masalah Kejahatan
Dalam cyberspace, semua orang dapat melakukan sesuatu tanpa diketahui orang lain. Kita dapat memalsukan dan menyamarkan identitas diri kita dengan mudah. Hal ini menimbulkan masalah-masalah kejahatan dalam dunia maya atau biasa dikenal dengan cybercrime. Cybercrime adalah istilah yang mengacu kepada aktivitas kejahatan dengan komputer atau jaringan komputer menjadi alat, sasaran atau tempat terjadinya kejahatan. Kejahatan-kejahatan dalam dunia maya antara lain spamming, hacking, cracking, hijacking, cyber terorism, carding, penyebaran virus secara sengaja, kejahatan terhadap hak cipta dan kekayaan intelektual, penipuan lelang secara online, penipuan identitas, pornografi anak, dan lain-lain.
c.       Masalah Perubahan Sosial
Manusia dapat mengekpresikan diri dalam cyberspace. Kita dapat berbagi opini, berbagi ilmu, berdakwah,  mengobrol, dan lain-lain di internet. Dalam hal ini, internet dapat membuat seseorang menjadi anti sosial dalam dunia nyata. Hal ini terjadi karena kini banyak orang menggunakan media sosial di internet dibandingkan bersosialisasi di dunia nyata. Hal ini menyebabkan seseorang menjadi tertutup di dunia nyata dan lebih terbuka di dunia maya dan membuat seseorang yang memang sudah menjadi anti sosial menjadi semakin anti sosial.
d.      Masalah Pornografi
Dalam cyberspace kita dapat berbagi konten apapun yang kita punya. Maraknya pengguna internet membuat tersedianya konten-konten tersebut menjadi tak terbatas, termasuk diantaranya adalah konten pornografi. Konten pornografi dapat didapatkan secara mudah di internet. Apabila orang tua tidak mengawasi anak-anaknya yang sedang menjelajahi dunia maya, anak-anak tersebut bisa saja melihat konten-konten pornografi baik sengaja maupun tidak sengaja.

3. uraikan tentang beberapa komunitas yang kita kenal sebagai gerakan hacktivism berikut ini, dan jelaskan apa saja peran mereka dalam ruang sosial?

A. anonymous

  • anonymous adalah kelompok aktivis atau hacktivis yang dibentuk pada tahun 2003. Pada awalnya ,konsep yang digunakan oleh kelompok yang terdiri dari jumlah komunitas online yang terpencar ini adalah bertindak secara anonym namun terkordinasi, dan umumnya memiliki target yang sepakati, serta fokus pada kesenangan semata. Sepak terjang Anonymous memang sering mengebohkan. Kelompok hacker ini sudah berulangkali menggeber serangan ke website penting.Sulit diketahui siapa saja yang tergabung dalam Anonymous. Jika tampil di depan publik, mereka biasanya memakai topeng ala Guy Fawkes, seorang aktivis Inggris terkenal di zaman dahulu..


B. Chaos Computer Club.

  • Chaos Computer Club  menggambarkan dirinya sebagai "sebuah komunitas galaksi bentuk kehidupan, independen usia, jenis kelamin, ras atau orientasi sosial, yang berusaha melintasi perbatasan untuk kebebasan informasi Secara umum, para pendukung Chaos Computer Club transparansi dalam pemerintahan, kebebasan informasi, dan hak asasi manusia  untuk komunikasi. Mendukung prinsip-prinsip etika hacker , klub juga berjuang untuk akses universal gratis untuk komputer dan infrastruktur teknologi.


C. Cult of the dead cow

  • Cult of the Dead Cow (CDC) adalah kelompok hacking komputer yang paling terkenal untuk coining istilah "hacktivism" dan menciptakan Kembali Lubang alat administrasi jarak jauh (RAT), yang memperoleh akses remote ke mesin yang menjalankan sistem operasi Microsoft Windows. Organisasi induknya CDC Komunikasi juga berafiliasi dengan dua kru hacking yang lain yang dikenal sebagai Strike Force Ninja dan Hacktivismo.

D. decocidio

  • Decocidio adalah anonim, kolektif otonom hacktivists yang merupakan bagian dari Earth First!, Sebuah organisasi protes lingkungan radikal, dan mematuhi Keadilan Climate Action. Dalam hacks mereka kelompok menunjukkan afiliasi dengan Hackbloc kolektif otonom. Logo kolektif merupakan kasus theta atas didahului dengan symbol.


E. Telecomix

  • Telecomix adalah sekelompok desentralisasi aktivis bersih  , berkomitmen untuk kebebasan berekspresi. Telecomix adalah nama yang digunakan oleh kedua WeRebuild dan Telecomix. WeRebuild adalah sebuah proyek kolaboratif yang digunakan untuk mengusulkan dan membahas undang-undang serta untuk mengumpulkan informasi tentang politik dan politisi. The Telecomix adalah badan operasi yang menjalankan skema dan proposal yang diajukan oleh WeRebuild. Pada tanggal 15 September 2011, Telecomix dialihkan semua koneksi ke web Suriah, dan diarahkan internet  ke sebuah halaman dengan instruksi untuk memotong sensor. Selain itu, "Telecomix beredar cara menggunakan sambungan telepon rumah untuk menghindari penyumbatan keadaan jaringan broadband selama revolusi mesir selama 2011 . intervensi terbaru mereka adalah rilis besar blue cloat file log pengawasan, diduga mengungkapkan intersepsi besar di suriah  , yang dianalisis dan dipublikasikan dari telecommunist klaster" dari Telecomix.  Kebocoran sebelumnya telah dikritik karena mungkin mengungkapkan informasi terlalu banyak sensitif tentang pengguna Suriah oleh peneliti keamanan dan hacker Jacob alppebaum


f. Jasakom Jakarta.

  • Jasakom adalah web publishing division didirikan pada bulan Agustus 2000 sebagai media untuk memberikan pengertian dan kesadaran akan security di internet dan keamanan network. Perkembangan pesat Jasakom yang secara tidak langsung didukung oleh media-media (Detik.com, @ha, Tempo, Chip, Akademia, MetroTV, Kompas, berbagai milist dan web site serta mesin pencari) menempatkan Jasakom sebagai salah satu kelompok Hacker di Indonesia seperti Antihackerlink, Hackerlink, Kecoak Elektronik, Indohacker, Indosniffing, dll sebenarnya tidaklah tepat. Jasakom telah memulai bisnis sejak awal, tidak seperti halnya kelompok-kelompok lain yang tidak melakukannya karena alasan etika hacker, hal ini karena Jasakom tidak menempatkan dirinya sebagai pesaing kelompok Hacker lain tapi sebagai suatu media layanan informasi atas keamanan Internet dan network.Sebelum berdirinya Jasakom, para pendiri telah memberikan service resmi kepada pihak-pihak yang memerlukannya berupa konsultasi keamanan internet, network assessment atas nama personal dan atas dasar kepercayaan. Beberapa dari orang ini kemudian bersatu dan mendirikan Jasakom.Perkembangan selanjutnya dimana Jasakom dianggap sebagai suatu tempat berkumpulnya para hacker Indonesia tidaklah dapat di pungkiri bahwa juga terdapat banyak administrator yang saling berbagi informasi dan pengetahuan yang akhirnya melahirkan sesuatu yang menguntungkan untuk semua orang. Penggunaan informasi di Jasakom oleh para Hacker tidaklah dapat di kendalikan karena informasi yang disediakan diibaratkan pisau bermata dua. Di satu sisi, akan digunakan oleh hacker untuk membobol sistem orang lain dan dilain pihak digunakan pula oleh Administrator jaringan dan web untuk mengamankan network mereka. Informasi yang disediakan adalah bebas bagi siapa saja yang bersedia memberikan sumbangan tentang IT dan security yang terkait dengan perkembangan baik di Indonesia maupun di Dunia.


g. X-Code Jogja

  • x-code adalah salah satu situs komunitas hacker terbesar di Indonesia yang berbasis di Jogjakarta. Istilah hacker selama ini mendapat konotasi buruk dikalangan masyarakat, padahal tidak selamanya seperti itu. Komunitas hacker yang sering berbagi ilmu dan tutorial keamanan dan memiliki tujuan positif.